HT, TC, PAN Domino's Pizza: Apa Bedanya? Yuk, Kenali Lebih Dalam!

Table of Contents

Mungkin Anda pernah melihat kombinasi huruf “HT TC PAN” saat melihat-lihat menu atau informasi seputar Domino’s Pizza, entah itu di sistem kasir, catatan internal, atau mungkin bahkan di forum online. Frasa ini seringkali bikin bingung, “Apa sih maksudnya?” Tenang, Anda tidak sendirian! Kombinasi ini sebenarnya bukan nama satu jenis crust atau topping yang aneh, melainkan lebih merujuk pada pilihan-pilihan crust populer yang tersedia di Domino’s, dengan fokus pada perbandingan antara Pan Pizza dan dua jenis crust klasik lainnya: Hand Tossed (HT) serta Thin Crust (TC).

Mengungkap Misteri HT TC PAN: Memahami Pilihan Crust di Domino's Pizza
Image just for illustration

Secara resmi, Domino’s tidak menyebut salah satu produknya dengan nama “HT TC PAN”. Sebutan ini lebih sering muncul sebagai cara singkat untuk merujuk atau membedakan ketiga jenis crust (pinggiran/dasar pizza) tersebut. Jadi, daripada pusing memikirkan apa itu “HT TC PAN” sebagai satu kesatuan, mari kita bedah satu per satu apa arti sebenarnya dari Pan Pizza, Hand Tossed, dan Thin Crust di dunia Domino’s.

Pan Pizza: Si Tebal yang Menggoda

Mari kita mulai dengan “PAN”, yang sudah jelas merujuk pada Pan Pizza. Jenis crust yang satu ini sangat populer berkat teksturnya yang unik dan pengalaman makan yang berbeda dari pizza tradisional. Pan Pizza Domino’s dipanggang dalam loyang khusus yang sudah diolesi minyak atau mentega, dan inilah kunci perbedaannya.

Hasilnya? Bagian bawah crust ini menjadi renyah dan agak garing karena bersentuhan langsung dengan minyak panas di loyang. Sementara itu, bagian dalamnya tetap empuk, lembut, dan sedikit padat seperti roti. Pinggirannya cenderung tebal, buttery, dan memberikan sensasi gigitan yang chewy namun tetap renyah di luarnya. Pan Pizza memberikan pengalaman makan yang lebih substansial dan mengenyangkan, cocok buat Anda yang suka bagian dough yang lebih dominan dan kaya rasa. Rasa buttery pada dasar crust seringkali menjadi ciri khas Pan Pizza yang bikin nagih.

Hand Tossed (HT): Sang Klasik yang Seimbang

Selanjutnya ada “HT”, yang merupakan singkatan dari Hand Tossed. Ini adalah jenis crust yang bisa dibilang paling klasik dan menjadi favorit banyak orang di seluruh dunia. Sesuai namanya, Hand Tossed dough dibuat dengan cara dilempar dan diputar di udara menggunakan tangan (alias “ditoss”). Proses ini membantu mengembangkan adonan dan menciptakan tekstur yang khas.

Crust Hand Tossed memiliki ketebalan sedang, tidak setebal Pan Pizza tapi juga tidak setipis Thin Crust. Pinggirannya cenderung lebih chewy dan sedikit lebih tinggi dibandingkan bagian tengahnya yang relatif datar. Teksturnya perpaduan antara lembut dan kenyal. Hand Tossed menawarkan keseimbangan yang baik antara rasa adonan dan topping. Ini adalah pilihan default yang aman dan memuaskan bagi banyak penikmat pizza yang mencari pengalaman makan pizza ala Amerika yang otentik dan tidak terlalu berat atau terlalu ringan.

Thin Crust (TC): Si Tipis yang Renyah

Terakhir, ada “TC”, yang merupakan singkatan dari Thin Crust. Dari namanya sudah jelas, jenis crust ini adalah yang paling tipis di antara ketiganya. Thin Crust tidak dilempar seperti Hand Tossed, melainkan biasanya diratakan menggunakan mesin atau rolling pin hingga sangat tipis sebelum diberi topping dan dipanggang.

Tekstur Thin Crust sangat renyah, hampir seperti biskuit atau cracker yang besar dan lentur. Karena sangat tipis, fokus utama saat menikmati pizza dengan crust ini adalah pada topping-nya. Setiap gigitan akan didominasi oleh rasa saus, keju, dan topping pilihan Anda, dengan sedikit sensasi renyah dari crust-nya yang minimalis. Thin Crust adalah pilihan tepat bagi Anda yang ingin menikmati pizza tanpa merasa terlalu kenyang karena adonan, atau memang suka tekstur yang garing dan kriuk di setiap gigitan. Ini juga sering dianggap pilihan yang “lebih ringan” dibandingkan Pan atau Hand Tossed.

Membedah Perbedaan Utama: Pan vs. HT vs. TC

Untuk lebih jelasnya, mari kita bandingkan ketiga jenis crust ini berdasarkan beberapa aspek kunci:

  • Ketebalan:

    • Pan: Paling tebal. Adonan memenuhi loyang, menghasilkan lapisan yang padat.
    • Hand Tossed: Sedang. Lebih tebal dari Thin Crust, lebih tipis dari Pan.
    • Thin Crust: Paling tipis. Hampir seukuran ketebalan topping itu sendiri.
  • Tekstur:

    • Pan: Dasar renyah/garing (buttery), bagian dalam empuk/padat, pinggiran bready dan chewy.
    • Hand Tossed: Chewy secara keseluruhan, pinggiran lebih lembut dan mengembang, bagian tengah sedikit lebih tipis.
    • Thin Crust: Sangat renyah dan garing seperti cracker, patah saat digigit.
  • Cara Pembuatan:

    • Pan: Dipanggang dalam loyang khusus dengan minyak/mentega.
    • Hand Tossed: Adonan dilempar dan diputar dengan tangan.
    • Thin Crust: Diratakan sangat tipis, biasanya dengan mesin.
  • Pengalaman Makan:

    • Pan: Mengenyangkan, rasa adonan kaya (buttery), comfort food, cocok untuk yang suka tekstur bready.
    • Hand Tossed: Klasik, seimbang antara dough dan topping, pengalaman pizza otentik.
    • Thin Crust: Ringan, fokus pada rasa topping, renyah di setiap gigitan, cocok untuk yang suka tekstur garing.

Kenapa Frasa “HT TC PAN” Mungkin Muncul?

Seperti yang sudah disinggung di awal, “HT TC PAN” bukanlah nama produk. Munculnya frasa ini kemungkinan besar berasal dari:

  1. Sistem Internal atau Kode: Di dalam sistem Point of Sale (POS) Domino’s atau inventaris, mungkin ada kode singkat untuk setiap jenis crust: HT untuk Hand Tossed, TC untuk Thin Crust, dan PAN untuk Pan. Kombinasi ini bisa saja muncul dalam laporan atau tampilan yang tidak ditujukan langsung untuk pelanggan.
  2. Catatan Manual atau Shorthand: Karyawan mungkin menggunakan singkatan ini untuk mencatat pesanan atau persediaan secara cepat.
  3. Deskripsi di Menu Lama atau Promosi Tertentu: Meskipun jarang, mungkin ada promosi atau paket di masa lalu yang mencantumkan ketiga pilihan crust ini secara singkat.
  4. Pertanyaan Pelanggan: Frasa ini bisa saja muncul karena pelanggan mencoba mencari tahu perbedaan antara ketiga jenis crust yang paling umum ini secara bersamaan.
  5. Referensi Global/Regional: Terkadang, sebutan atau singkatan bisa bervariasi di berbagai negara atau daerah tempat Domino’s beroperasi.

Intinya, jika Anda melihat “HT TC PAN”, jangan mencari pizza dengan nama itu. Yang dimaksud adalah referensi atau perbandingan terhadap tiga jenis crust utama: Hand Tossed, Thin Crust, dan Pan Pizza.

Memilih Crust yang Tepat: Tips untuk Anda

Sekarang setelah Anda tahu apa itu Pan Pizza, Hand Tossed, dan Thin Crust, mana yang sebaiknya Anda pilih saat memesan di Domino’s? Ini semua tergantung selera dan keinginan Anda saat itu!

  • Pilih Pan Pizza jika: Anda suka crust yang tebal, empuk di dalam tapi renyah di luar, dengan pinggiran yang bready dan buttery. Anda ingin pizza yang sangat mengenyangkan dan terasa “kaya”.
  • Pilih Hand Tossed jika: Anda menginginkan pengalaman pizza yang klasik dan seimbang. Anda suka tekstur yang kenyal (chewy) dan pinggiran yang lembut. Ini adalah pilihan standar yang jarang salah.
  • Pilih Thin Crust jika: Anda lebih suka fokus pada rasa topping dan saus. Anda menyukai tekstur yang sangat renyah dan garing seperti cracker. Anda ingin pilihan yang terasa lebih “ringan”.

Pertimbangkan juga jenis topping yang Anda pilih. Topping yang “berat” seperti daging atau banyak keju mungkin terasa lebih pas di crust yang lebih tebal seperti Pan atau Hand Tossed, sementara topping yang lebih ringan atau sayuran bisa sangat menonjol di Thin Crust.

Fakta Menarik Seputar Crust Domino’s

  • Domino’s didirikan pada tahun 1960, dan Hand Tossed adalah salah satu jenis crust original yang mereka tawarkan.
  • Pan Pizza diperkenalkan belakangan, tapi dengan cepat menjadi sangat populer karena teksturnya yang unik.
  • Membuat adonan yang konsisten untuk Hand Tossed di banyak gerai memerlukan pelatihan khusus agar hasilnya seragam.
  • Selain ketiga jenis ini, Domino’s di beberapa negara juga menawarkan crust lain seperti Brooklyn Style (lebih tipis dari Hand Tossed, tapi lebih lentur dari Thin Crust) atau Stuffed Crust (pinggiran berisi keju). Namun, Pan, Hand Tossed, dan Thin Crust adalah tiga pilihan yang paling umum di banyak wilayah, termasuk Indonesia.
  • Tekstur buttery pada Pan Pizza Domino’s dihasilkan dari proses pemanggangan dalam loyang yang sudah disiapkan dengan baik, memberikan rasa dan kegaringan yang khas.

Jadi, ketika Anda melihat “HT TC PAN” lagi, Anda tidak perlu bingung. Itu hanya cara singkat untuk merujuk pada trio crust paling populer di Domino’s: Hand Tossed, Thin Crust, dan PAN Pizza. Masing-masing menawarkan petualangan rasa dan tekstur yang berbeda, siap memuaskan selera pizza Anda.

Sekarang giliran Anda! Sudah coba semua jenis crust ini? Mana favoritmu? Bagikan pengalamanmu memilih crust di kolom komentar ya!

Posting Komentar